Kucing Exotic atau Exotic Shorthair merupakan versi bulu pendek dari kucing Persia. Oleh karena itu hampir semua karakter yang ada pada kucing Persia ditemukan juga pada kucing Exotic seperti temperamennya, bahkan juga termasuk beberapa jenis gangguan kesehatannya.
Kucing yang paling populer nomer dua di Indonesia ini merupakan hasil
kawin silang antara kucing Persia dengan kucing American Shorthair yang
mulai dilakukan sejak tahun 1950-an. Namun kucing ini baru terdaftar di
CFA pada tahun 1966 dengan nama "Exotic Shorthair". Sedangkan FIFe baru
mengakuinya pada tahun 1986.
Selama proses pembiakannya, kucing Exotic juga sempat disilangkan dengan
beberapa jenis kucing lainnya seperti kucing Burmese dan kucing Russian
Blue. Namun sejak tahun 1987, kucing ini hanya boleh disilangkan lagi
dengan kucing Persia.
Karena seringnya disilangkan dengan kucing Persia, maka 1 dari 4 anakan
kucing Exotic yang lahir kemungkinan akan berbulu panjang. Namun
ironisnya, kucing Exotic yang berbulu panjang tersebut tidak diakui
sebagai kucing persia oleh CFA. Organisasi lainnya malah mengakuinya
sebagai ras tersendiri yaitu "Exotic Longhaird". Hanya TICA saja yang
mengakui kucing Exotic berbulu panjang sebagai ras Persia.
Temperamen kucing Exotic antara lain tenang dan kalem.
Kucing ini dapat bersahabat dengan kucing peliharaan lain dan juga
anjing yang satu rumah. Kucing ini juga dikenal paling setia
dibandingkan dengan jenis kucing ras lainnya. Kucing Exotic juga
mewarisi darah American Shorthair sebagai seekor pemburu tikus yang
cukup handal. Dan meskipun kucing ini menuruni banyak karakteristik
kucing persia, tetapi pada kenyataannya kucing Exotic lebih lincah
daripada kucing Persia.
Perawatan kucing Exotic cenderung jauh lebih mudah
dibandingkan dengan kucing Persia. Kucing Exotic cukup lihai dalam
membersihkan bulunya sendiri. Meskipun demikian, anda masih perlu
menyisirnya setiap minggunya untuk membantu melepaskan bulu-bulu yang
rontok.
Kucing Exotic juga mengidap masalah air mata seperti kucing Persia. So,
anda perlu sering mengelap mukanya dengan air basah agar kotoran dari
mata tidak mengeras dan menutupi lubang hidungnya. Selain agar tetap
terlihat cantik tentunya. Kucing Exotic juga rentan terkena gangguan
ginjal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar